Pihak yang melakukan pelayanan home care antara lain adalah caregiver, perawat, bidan ataupun perawat spesialis. Tentunya, tenaga medis tersebut telah terlatih dan dapat bekerja secara profesional. Masing-masing dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Salah satu tugasnya adalah menjadi perawat untuk lansia.
Seorang perawat tentunya harus memiliki beragam ketrampilan dalam menangani dan mengurus pasien. Oleh karena itu, perawat yang dikirim dari Mediza Homecare adalah perawat yang terampil dan berpengalaman dibidangnya. Dengan demikian, Anda akan puas dengan pelayanan yang diberikan.
Ketrampilan Dasar Perawat Untuk Lansia
1. Mengkaji dan mengevaluasi
Kedua hal tersebut sangat penting dan saling berkaitan sehingga perawat harus menguasai keduanya agar tidak terjadi ketimpangan saat bertugas. Hal ini dikarenakan perawat bekerja sendiri di rumah pasien, maka dari itu perawat harus mampu mengkaji pasien secara holistic dan mendalam, mengkaji kerluarga dan lingkungan di sekitar pasien tinggal.
Selain itu, perawat homecare harus mampu memberikan penilaian mengenai perkembangan kondisi pasien. Kemampuan tersebut sangat mendukung perawat dalam memberikan tindakan lebih lanjut selama mendampingi dan merawat pasien.
2. Komunikatif
Ketrampilan berkomunikasi dengan baik menjadi dasar dari nilai estetika homecare. Oleh karena itu, seorang perawat harus dapat berkomunikasi dengan baik dengan pasien, keluarga serta multidisiplin lain.
3. Mengambil keputusan
Dalam hal ini tugas dan tanggung jawab perawat sangat besar. Perawat harus memahami kondisi dan resiko pasien yang dirawat. Perawat harus dapat memutuskan kapan menghubungi dokter, kapan pasien harus dibawa ke rumah sakit dan lain-ain.
4. Membuat laporan kondisi pasien
Perawat harus mendokumentasikan dan memberikan laporan atas setiap tindakan yang dilakukan kepada pasien. Tujuannya adalah laporan tersebut dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam menilai perkembangan pasien.
Selain itu, juga berpengaruh terhadap jenis tindakan selanjutnya.
Adanya laporan perkembangan pasien dapat dipakai untuk memperoleh klaim pembayaran asuransi beserta akreditasi pihak penyelenggara homecare.
5. Berfikir flexibel, kritis dan kreatif
Terkadang perawat harus bekerja dibawah kondisi yang tidak ideal dengan peralatan yang terbatas. Oleh karena itu, membutuhkan fleksibilitas saat memberikan tindakan, mampu berfikir secara kritis dan kreatif agar tetap dapat memberikan pelayanan terbaik untuk pasien.
6. Mengatur diri
Seorang perawat harus mampu mengatur dirinya agar pasien mendapatkan perawatan yang tepat. Contohnya adalah mengatur jadwal kapan harus melakukan pengkajian, memberi tindakan, mengatur jadwal kunjungan dan lain-lain.
7. Sigap dalam kondisi darurat
Dalam kondisi darurat seperti gangguan nafas, kardiovaskuler, neuro dan lain-lain maka perawat harus selalu sigap menghadapi kondisi tersebut. Caranya adalah dengan memberikan bantuan dasar agar kondisi pasien menjadi normal kembali.
Tips Merawat Lansia
Merawat pasien lansia tidaklah mudah. Hal ini dikarenakan kondisi tubuhnya rentan terkena penyakit sehingga membutuhkan perawatan khusus. Ada prosedur layanan untuk lansia, yaitu tidak hanya memberikan perawatan fisik namun juga memperhatikan kesehatan psikologisnya.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam merawat pasien lansia antara lain adalah memberikan asupan gizi yang seimbang, membantu merawat kesehatan gigi dan mulut serta memperhatikan kesehatan kulit. Selain itu, Anda juga dapat membantu lansia agar tidak mengalami depresi.
Pada umumnya depresi disebabkan oleh penyakit. Hal ini perlu diperhatikan karena depresi dapat memicu terserang penyakit jantung.
Seorang perawat harus terampil dalam menangani pasien, terutama lansia. Oleh karena itu, Anda dapat mempercayakan jasa perawat lansia bersama Mediza Homecare. Homecare tersebut selalu menyediakan perawat yang telah profesional. Banyak juga orang yang telah membuktikan kualitasnya.